Salah satu kunci penting dalam keberhasilan produktivitas perusahaan adalah pembagian shift kerja karyawan yang tepat dengan menyesuaikan kebutuhan dan sumber daya yang dimiliki perusahaan. 

 

Namun pengaplikasian pembagian atau penjadwalan shift kerja karyawan yang tepat ini bukanlah menjadi hal yang mudah untuk dilakukan. Pembagian atau penjadwalan shift kerja ini harus dilakukan dengan cermat dan teliti agar tidak terjadi kesalahan yang nantinya dapat berdampak buruk pada aktivitas kerja karyawan dalam perusahan. 

 

Selain itu pembagian atau penjadwalan shift kerja karyawan juga perlu sesuai dengan hukum ketenagakerjaan dan juga kondisi karyawan, terutama bagi industri yang beroperasi 24 jam. 

 

Namun sebelum membahas lebih lanjut terkait pembagian jadwal shift kerja karyawan, mari kita simak informasi lebih lanjut terkait pengertian dari shift kerja karyawan pada penjelasan dibawah ini!

 

Pengertian Shift Kerja 

 

Shift kerja karyawan merupakan suatu pergeseran jam kerja dari jam kerja pada umumnya, yang terjadi satu kali dalam 24 jam. Dalam sistem ini penugasan jam kerja karyawan akan dibagi menjadi beberapa periode. Pada setiap periode shift memiliki waktu yang ditentukan, dimana karyawan akan bertugas dan kapan waktu istirahat dan juga libur. 

 

Dalam penerapannya tidak semua perusahaan yang menerapkan sistem kerja shifting ini, hanya sebagian perusahaan dalam sektor tertentu seperti sektor industri, pelayanan publik, rumah sakit, restoran 24 jam, manufaktur, dan lain sebagainya. 

 

Shift kerja karyawan juga dapat dibagi menjadi beberapa jenis, hal tersebut disesuaikan dengan kategori kerjanya. Adapun jenis- jenis shift kerja karyawan adalah sebagai berikut ini:

 

1. Shift Pagi & Siang

 

Shift pagi dan siang ini merupakan salah satu jenis shift yang banyak diminati oleh sebagian besar karyawan, hal tersebut karena shift pagi dan siang dianggap menjadi jam kerja normal atau ideal. Pastinya disini karyawan akan bekerja pada pagi hari, pada umumnya jam kerja akan dimulai dari pukul 06.00 atau 07.00 pagi hingga berakhir pada jam 14.00 atau 15.00. 

 

2. Shift Malam 

 

Shift malam ini pada umumnya diterapkan dalam perusahaan yang harus beroperasi selama 24 jam. Dalam shift ini pada umumnya dimulai pada pukul 20.00 sampai 23.00 atau 23.00 sampai 07.00 pagi. Selain itu nantinya karyawan tidak akan permanen mendapatkan shift malam karena shift malam pada umumnya bersifat roaring. 

 

3. Shift Panjang (Long Shift)

 

Jenis shift ini dapat dikatakan sedikit berbeda dari kedua jenis shift di atas, hal tersebut karena shift panjang atau long shift ini memiliki sistem kerja dengan menambahkan waktu kerja dari waktu kerja shift biasanya. Umumnya hal tersebut dilakukan dengan tujuan menyelesaikan target jangka panjang. Nantinya perhitungan upah long shift ini akan disamakan dengan perhitungan upah lembur. 

 

Tips dan Cara Membagi Shift Kerja yang Efektif 

 

Pembagian atau penjadwalan shift karyawan merupakan hal yang kompleks untuk dijalankan. Pembagian ini harus dilakukan dengan cermat dan teliti dengan menyesuaikan kebutuhan dan sumber daya yang dimiliki perusahaan. Berikut ini adalah tips atau cara mudah membagi shift kerja agar lebih efektif. 

 

1. Kenali Bisnis dan Sumber Daya yang Ada 

 

Hal pertama yang dapat anda lakukan adalah dengan mengenali bisnis dan sumber daya yang dimiliki dalam perusahaan. Anda dapat melakukan identifikasi terkait siklus aktivitas kerja dalam perusahaan seperti kapan jam-jam sibuk, kapan jam jam dengan aktivitas rendah, kapan perusahaan perlu memerlukan banyak perusahaan, dan kapan perusahaan tidak membutuhkan banyak karyawan. 

 

Selain itu tentunya anda juga perlu mengenali karakter, kinerja karyawan, dan kesediaan waktu mereka. Hal tersebut nantinya dapat membantu anda dalam proses pembagian jadwal shift kerja karyawan. 

 

2. Membuat Waktu Kerja Sesuai Peraturan yang Berlaku

 

Dalam membuat aturan jam kerja karyawan, anda tentunya juga harus menyesuaikan peraturan perundang undangan yang berlaku. Hal tersebut seperti jam kerja, istirahat, dan juga libur karyawan. Tidak lupa anda juga perlu memperhatikan pemberian upah kerja karyawan agar tetap sesuai dengan aturan yang berlaku. 

 

3. Bagi Karyawan dalam Beberapa Kelompok 

 

Setiap karyawan tentunya memiliki karakter dan keterampilan yang berbeda-beda. Oleh karena itu disini anda dapat melakukan pengelompokan karyawan untuk mempermudah pembagian jadwal shift yang nantinya akan anda buat. Pengelompokan tersebut dapat didasarkan kemampuan kerja, preferensi waktu, dan tugas yang harus dilakukan. Dengan pengelompokan tersebut membantu mempermudah pengambilan keputusan pembagian jadwal shift kerja menjadi lebih efektif. 

 

4. Membagi Jadwal Shift dengan Mempertimbangkan Berbagai Aspek 

 

Pembagian jadwal karyawan perlu dipertimbangkan secara matang dengan melihat berbagai aspek yang ada. Seperti kebutuhan produktivitas, tugas, jumlah karyawan, keterampilan karyawan, dan komposisi karyawan yang berada dalam satu shift tersebut. 

 

Anda perlu mengetahui kebutuhan tenaga kerja pada semua shift terlebih dahulu, selanjutnya anda dapat membagi karyawan sesuai dengan kebutuhan tersebut sehingga nantinya aktivitas kerja dapat berjalan dengan baik. Pastikan anda menempatkan karyawan yang  tepat sesuai dengan kemampuan dan tugas yang diberikan dalam shift tersebut. 

 

5. Komunikasikan Jadwal dengan Karyawan 

 

Hal selanjutnya yang harus anda lakukan adalah mengomunikasikan pembagian jadwal yang telah anda buat pada setiap karyawan. Hal tersebut tentunya bertujuan agar tidak terjadi miskomunikasi antara perusahaan dan karyawan. Sehingga aktivitas dapat berjalan dengan lancar. 

 

6. Menggunakan Aplikasi Absensi yang Telah Menyediakan Sistem Shifting 

 

Cara yang selanjutnya agar pembagian jadwal shifting karyawan menjadi lebih mudah adalah dengan menggunakan aplikasi manajemen jadwal. Selain itu penggunaan aplikasi ini dapat membantu dalam mengatur jadwal secara lebih efisien dan menghindari kesalahan. 

 

Lebih Praktis & Efisien Kelola Shift Kerja Karyawan dengan Presensi By GUGU

 

Setelah mengetahui pengertian, jenis- jenis, hingga cara mudah pembagian jadwal shift kerja karyawan, mungkin saat ini anda sedang membutuhkan rekomendasi aplikasi pengelola shift kerja karyawan yang praktis & efisien. 

 

Presensi By GUGU menjadi jawaban dari pertanyaan anda! Dengan fitur pembagian shift kerja karyawan yang dapat anda sesuaikan dengan kebutuhan perusahaan anda, Presensi by GUGU siap membantu mempermudah kinerja anda dalam mengelola karyawan. 

 

Fitur-fitur yang lengkap mulai dari absensi karyawan yang telah dilengkapi dengan GPS, kamera, dan pengaturan pembagian shift, laporan absensi lengkap, laporan lembur, laporan izin/cuti, laporan kunjungan sales, pengajuan reimbursement, pengajuan kasbon, hingga perhitungan payroll secara otomatis. 

Semua kemudahan tersebut dapat anda nikmati secara gratis selama 2 bulan dan 12 bulan. Selain itu anda juga dapat melakukan konsultasi dengan tim presensi secara gratis. Jadi tunggu apa lagi? Daftarkan perusahaan anda sekarang juga hanya dengan Presensi By GUGU.